Jumat, 18 Desember 2009

PROTOKOL TCP/IP

TCP/IP (Transmission Control Protocol / Internet Protocol) adalah standar komunikasi data yang digunakan oleh komunitas internet dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan internet.

Protokol TCP/IP pertama kali dikembangkan oleh Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) dan dikembangkan pada akhir dekade 1970-anhingga awal 1980-an sebagai sebuah protokol standar untuk menghubungkan komputer-komputer dan jaringan untuk membuat sebuah jaringan yang luas (WAN). TCP/IP merupakan sebuah standar jaringan terbuka yang bersifat independen terhadap mekanisme transport jaringan fisik yang digunakan, sehingga dapat digunakan dimana saja.

Beberapa hal penting di dalam protocol TCP/IP :

* Jaringan peminta terendah (network of lowest bidders),

* Masalah pengalamatan,

* Subnets,

* Jalu-jalur tak tentu,

* Masalah yang tidak diperiksa (Undiagnosed Problem),

* Mengenai nomor Ip,

* Susunan TCP/IP protocol.

Protokol utama dalam protokol TCP/IP adalah :

* Protokol lapisan apilaksi,

* Protokol lapisan antar-host,

* Protokol lapisan internetwork,

* Protokol lapisan antarmuka jaringan.

Protokol TCP/IP menggunakan dua buah skema pengamatan yaitu :

* Pengamatan IP,

* Fully Qualified Domain Name (FQDN).

Layanan tradisional yang dapat berjalan di ats protokol TCP/IP adalah :

* Pengiriman berkas (file transfer),

* Remote login,

* Computer mail,

* Network File System (FLS),

* Remote execution,

* Name server.

Tidak ada komentar: